UMK NET: Akses menuju Wakatobi semakin terbuka. Setelah pembangunan Bandara Matahora selesai dan dimanfaatkan sampai sekarang, maka satu lagi pembangunan akses udara dilakukan. Pembangunan Bandara Mini, di Pulau Kaledupa sementara dibangun.
Kepala Dinas Perhubungan Wakatobi, Syarifuddin mengatakan, tahun ini pihaknya tengah melakukan pembangunan Bandara Mini, di Pulau Kaledupa. "Bandara itu nantinya bisa dilandasi pesawat berukuran mini dengan kapasitas dua belas penumpang. Pembangunannya semata-mata untuk mempermudah akses ke Wakatobi, khususnya di Pulau Kaledupa," kata Syarifuddin kemarin.
Pulau Kaledupa ini lanjutnya, sebagai salah satu pulau yang berada di Wakatobi dengan potensi besar yang dimilikinya. Misalnya saja potensi perikanan dan kepariwisataan. di Pulau itu memiliki potensi pariwisata, seperti Pulau Hoga dan banyaknya situs-situs sejarah yang menyimpan cerita dan pemandangan menarik. Saat ini kunjungan turis ke Kaledupa semakin besar, dengan tujuan untuk menyaksikan tempat-tempat wisata.
Di tahun 2014 mendatang nantinya Bandara Kaledupa akan ditingkatkan kapasitasnya dengan menggunakan APBD murni. Kendati belum bisa diselesaikan seratus persen, tetapi harus dilakukan secara bertahap. Karena pembangunan bandara tidak hanya bisa tuntas kalau anggarannya tidak maksimal. ''Jadi pembangunannya dilakukan secara bertahap. Intinya, pembangunan bandara mini tersebut, untuk menjawab keterbukaan Pulau Kaledupa dari akses luar,'' jelasnya
Pulau Kaledupa ini lanjutnya, sebagai salah satu pulau yang berada di Wakatobi dengan potensi besar yang dimilikinya. Misalnya saja potensi perikanan dan kepariwisataan. di Pulau itu memiliki potensi pariwisata, seperti Pulau Hoga dan banyaknya situs-situs sejarah yang menyimpan cerita dan pemandangan menarik. Saat ini kunjungan turis ke Kaledupa semakin besar, dengan tujuan untuk menyaksikan tempat-tempat wisata.
Di tahun 2014 mendatang nantinya Bandara Kaledupa akan ditingkatkan kapasitasnya dengan menggunakan APBD murni. Kendati belum bisa diselesaikan seratus persen, tetapi harus dilakukan secara bertahap. Karena pembangunan bandara tidak hanya bisa tuntas kalau anggarannya tidak maksimal. ''Jadi pembangunannya dilakukan secara bertahap. Intinya, pembangunan bandara mini tersebut, untuk menjawab keterbukaan Pulau Kaledupa dari akses luar,'' jelasnya