Browse » Home »
» Janji Dokter
Janji Dokter
Endrin menemui dokter spesialis kelamin untuk berkonsultasi soal keluhannya. �Dok, saya punya masalah, tapi Dokter harus janji dulu untuk tidak tertawa yah?�
�Tenang. Saya janji tidak akan tertawa. Itu melanggar sumpah kedokteranku,� jawab dokter bersahaja.
Endrin langsung menurunkan celananya, burungnya ternyata kecil sekali, mungkin diameternya hanya sebesar pensil 2B. Melihat �barang� yang hanya seadanya itu, dokter tak kuat menahan tawanya� dia tertawa terpingkal-pingkal, sampai berguling-guling dilantai.
Kira-kira lima menit, baru dia dapat mengendalikan emosinya. �Maaf Mas. Hhh.. hh.. Saya kelepasan. Saya janji tidak akan tertawa lagi. Nah, sekarang masalah Saudara apa?� kata dokter, berjuang keras menyembunyikan sisa tawanya.
�Janji Dok ya, dokter tidak akan tertawa lagi,� pinta Endrin.
Karena merasa sudah mengingkari janji pada pasiennya, sang Dokter kembali berjanji di depan Endrin, �Baiklah saya tidak akan tertawa, kalau tertawa kamu boleh pukul saya!�
Endrin mulai ngomong dengan nada sedih, �Begini Dok, burung saya sudah tiga hari ini bengkak kayak begini��
Dokter : �HUAAAAAAAAAA�HA..HA..HA..HA..HA..HA..HA..HI�H I..HI..HI�
Endrin :�Buk�Bux, buk�.
mau lebih kocak..? klikdisini
»