�Maaf om, bole tanya ?. Sekarang ini jam berapa sih?�
Lelaki tersebut melipat lengan kirinya di depan dada, melihat jam tanganya dan berkata:
�Sekarang jam tiga kurang seperempat.�
Si anak mengucapkan terima kasih, lalu berkata:� Tepat jam tiga nanti om boleh mencium pantat saya.� katanya sambil melarikan diri.
Lelaki perlente tersebut merasa dilecehkan dan mengejar si anak untuk memberi pelajaran.
Ketika sedang berlari mengejar, seorang rekan kantor menghentikanya.
�Ada apa kamu lari-lari begitu?� tanya rekan tersebut.
Sambil menunjuk si anak, lelaki perlente bercerita:� Anak itu bertanya jam berapa, lalu aku jawab jam tiga kurang seperempat,..eeee.. dia bilang jam tiga tepat aq boleh mencium pantatnya.�
Temannya melihat jam dan berkata:�Lho, masih sepuluh menit lagi, kenapa buru-buru???�
Lelaki tersebut melipat lengan kirinya di depan dada, melihat jam tanganya dan berkata:
�Sekarang jam tiga kurang seperempat.�
Si anak mengucapkan terima kasih, lalu berkata:� Tepat jam tiga nanti om boleh mencium pantat saya.� katanya sambil melarikan diri.
Lelaki perlente tersebut merasa dilecehkan dan mengejar si anak untuk memberi pelajaran.
Ketika sedang berlari mengejar, seorang rekan kantor menghentikanya.
�Ada apa kamu lari-lari begitu?� tanya rekan tersebut.
Sambil menunjuk si anak, lelaki perlente bercerita:� Anak itu bertanya jam berapa, lalu aku jawab jam tiga kurang seperempat,..eeee.. dia bilang jam tiga tepat aq boleh mencium pantatnya.�
Temannya melihat jam dan berkata:�Lho, masih sepuluh menit lagi, kenapa buru-buru???�